Kapal Van Der Wijck
Tenggelam
Dari detik ke detik kapal itu semakin hilang ke dalam dasar
lautan
Surabaya, 20 oktober (aneta) . pada pukul 1 malamm.
 | |||
| https://www.google.co.id |
marine komandan di
sini menerima radio dari kapal van der wijck, memnita pertolongan (S,O,S).
sebab telah miring ,seterima kabar tersebut marine dengan segera
menajalankanpertolongan.kapal tersebut
telah berangkat dari Surabaya ke semarang
pukul 9 malam .dia telah tenggelam 15
mil jauhnya dari sebelah utara tanjung
pakis, pesawat dornier yang dikirim oleh marine dari Surabaya telah melihat
banyak puing puing kapal van derwijk dan
orang orang yang tenggelam. Bersama sama dengan pesawat dornier kapal rael juga
turut membantu, pesawat pewasawat
terbang yang lain juga telah dikirim ke tempat kecelakaan kapal van der
wijk, dan belum di ketahui seberapa
banyak orang yang tenggelam.
Jakarta , 20
oktober (aneta). Direksi K.P.M. telah menyiarkan satu maklumat
yang isinya adalah “ Dari kapal van der
wijck diterima kabar radio “S.O.S. I zwarehelling. Kapal itu berangkat dari Surabaya pukul malam. Pada pukul 11.20
telah melampaui satu penerangan. Dengan segala daya dan upaya telah di
ikhtiarkan menyambungkan radio dengan kapal itu, tetapih
Sehabis kabar meminta tolong yang pertama, tidak ada lagi
kabar kabar dating dari kapal van der wijck,
Pagi tadi sudah dua kapal
udara berangkat dari Surabaya
untu memeriksa dan menyelidiki di antara 50 sampai 35 mil, sebelah barat dari lichchip
yang dilampauinya tadi. Kapal kapal penolong yang lain, yaitu kapal rael ,
kapal penarik de yomh dan mijeneglegger
reigel.juga sudah berangkat ke lokasi kecelakaan kapal van der wijck.
pukul 07,45 kapal dornier melaporkan bahwa kapal van der
wijck sudah tengelam di tempat yang
jauhnya diperkirakan 22 mil sebalah barat daya lichtship Surabaya.
Kapal itu melihat banyak sekali orang yang tengelam dari Surabaya
telah berangkat lain lain kapal buat membantu . dokter dokter danjuga
juru rawat di berangkatkan,
31 penumpang Indonesia
telah di tolong dan langsung di evakuasi oleh kapal dornier dan
juga ada yang di bantu oleh nelayan
setempat yang lagi menangkap ikan di seputaran lokasi kecelakaan tersebut.
Adapun jumlah penumpang yang belum ditemuakn ialah
sebanyak 59 orang Indonesia, tiga anak anak seorang markonis dan dua klerk daan juga ada delapan warha eropa
Dan saat ini team evakuasi sedang mencari korban korban yang
belum ditemukan.
Baru sekian berita di muat dalam surat surat kabar yang
dapat di baca oleh zainudin, seluruh badanya bergetar dengan suara sangat gugup
dipangilnya muluk, yang rupanya muluk juga sedang membaca berita tersebut di
surat kabar yang lainya.
“hayati celaka bang
muluk !”
“ya,59 penumpang dari kapal belum di temukan”
“kita mesti berangkat
sekarang ke tuban “
Belum sempat muluk menjawab zainudi telah berlari ke jalan
raya, diiringkan dengan tergesa gesa oleh muluk, mencari sebuah taksi yang dapat membawa
mereka ke tuban
Sesampainya diatas sebuah taksi yang disewwa agak mahal
muluk berkata” lebih baik kita pergi dulu ke kantpr agne k.P.M., didapatinya manusia yang telah sangat
ramai disana, terutama bangsa belanda, yang semuanya boleh dikatakan bermuka cemas menungu kabar kabar dar kapal
yang tenggelam itu.
Beberapa pa saat lamanya disana , dari agen K.P.M mendapat kabar bahwa orang orang yang tenggelam , yang jiwanya
masih dapat ditolong, telah banyak ditolong oleh kapal kapal penangkap
ikan di pantai brondong, yang luka luka
telah dibawa dengan pertolongan asisten wedana dan polisi di brondong lamongan, untuk
diurus di rumah sakit disana sampai sembuh.
Sebagai kliat layaknya, taksi iti telah dihadapkan menuju
lamongan, satu kabupaten jawa timur, lebih kurang dua jam pernjalanan menuju
lamongan dari Surabaya.
Hayati telah ditolong oleh beberapa penangkap ikan. Di dalam
berita surat surat kabat tersebut bahwa
orang orang yang tertolong oleh
penangkap ikan kaslibin dari blimbing ada 53 jiwa,
Dengan tafakkur zainudin berdiri di dekat tempat tidur itu bersama muluk, menunggu si sakit bangun dari pingsanya, Yng
sejak tengah hari tadi belum juga terbangunsedang mereka termenung melihatkan
itu, mendekatlah seoarangjuru rawat
perempuan kepada kedua orang itu sambil berkata “agaknya tuan yang bernama
zainudin bukan “
“ya. Dimanana nona tahu ?” Tanya zainudin pula
“ketika perempuan ini dibawa kemari, kekapalanya yang berdarah diikatnya dengan
selendangya sendiri, ketika menukar perban itu dengan perban, telah dapat dikeluarkan dari dalam gulunganya
sebuah gamabar yang dibawanya ada tertulis tanda tangan tuan zainudin””
Zainudin menkrukan kepalanya, melihat romas si
sakit
0 komentar:
Post a Comment